Article

[In Memorian] Akan Merindukanmu

Kenangan dari: 

Eva Ummu Asyraf

═══◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎═══•



Pertama kali ku mengenalnya sebagai sesama wali murid TK Muadz bin Jabal, Ummu Yusuf.

Bersahaja dan Ramah, Sapaan akbrabnya saat berjumpa dengan senyum manisnya : "Mama Evaaa. . . " 

Dan kami berpisah sesaat setelah ananda masuk SD.

Tak lama Allah SWT pertemukan kembali dalam sebuah *Majelis Ilmu belajar Al-Quran*. Saya dan sahabat-sahabat belajar dalam sebuah kelas TAHSIN dan dibimbing oleh para ustazah SDIT Lukman Al Hakim dan salah seorang pengampunya Ustz. Hefie

Semangadnya, motivasinya serta huruf demi huruf yang dibenarkan oleh beliau masih membekas hingga saat ini.

Dan Sore itu, bersama seorang teman baik ku niatkan menengok ustz dirumah. Berbekal ancer-ancer yang tidak pas nyasarlah kami di beberapa gang. Diiringi hujan deras basah kuyup kami tiba juga. Beliau terlihat sehat, tegar kuat dan sabar. Hanya kalimat syukur yang terucap darinya serta kerinduan untuk bisa kembali ke kelas tahsin.

Ternyata itu adalah hari terakhir aku berjumpa denganmu ustz. . 
Pelukan sore itu adalah yang terakhir. . . .

Pena telah diangkat, Kau pergi di hari JUM'AT, hari yang dijanjikan oleh Nya terdapat keberkahan dan keutamaan. Sebuah pertanda husnul khatimah In sya Allah. In sya Allah.
Sederet goresan pena dalam kenangan kami adalah kebaikan-kebaikan.

Sementara kami tak tahu bagaimana kelak akhir kami? ? ? .
Engkau pejuang dan penjaga Al-quran, seorang Hafidzah rumahmu pasti indah disana, , bagaimana kami yang masih belajar? ? ?
Akankah kelak dapat berjumpa denganmu?

Tak ada lagi suara merdu itu.
Tak ada lagi sapaannya baik fisik maupun online.
Tinggallah keharuman nama ustz Hefie. Tak kan hilang kenangan belajar bersama walaupun singkat.
:( ;( ;(

Semoga mengalir senantiasa pahala akan setiap huruf yang telah diajarkan pada kami dan juga anak-anak. Semoga semangadmu tertular pada kami untuk tetap istiqomah.

Pagi tadi, ku bereskan semua tugas disebuah workshop seusai membuka acara langsung kuniatkan untuk dapat menyolatkanmu.

Tak kuasa kubendung airmata setiba ditempat.
Hanya DOA yang kupanjatkan,

Ya ALLAH... Tulislah dia termasuk golongan orang-orang yang berbuat kebaikan di sisi Engkau dan jadikanlah tulisannya itu dalam tingkatan yang tinggi serta gantilah ahlinya dengan golongan orang-orang yang pergi dengan ketaatan PadaMu

Kami iri, , dengan keshalihanmu ustazah. Sahabat terdekatmu Al Quran akan menemani indah di alam sana.

Selamat Jalan sahabat Shalihah
Kami akan merindumu.

Semoga cinta Allah padamu juga kami dapati dengan akhir yang baik. Entah kapan, , besok lusa atau nanti hingga saatnya kembali Malaikat menjemput.

Innalillahi Wainna ilaihi Rajiun

Allaahummaghfirlahaa warhamhaa wa'aafihaa wa'fu'anhaa 

 ═══◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎═══• 

Catatan

  • Mengapa Serial ini ditulis dilihat di ==> SINI
  • Daftar Naskah Sementara Bisa dilihat di ===> SINI

Untuk tulisan dengan label [In Memorian] saya khususkan untuk mengenang adik saya tercinta : Hefie Setiarini bin Achlan Al Hafizhah - yang meninggal dunia pada Hari Jumat, tanggal 09 Februari 2018  Jam 16.40 WIB (beberapa hari setelah hari ulang tahunnya yang ke 44) - di Rumah Sakit RSUD Jogjakara (atau RSUD Wirosaban Jogja). Dia  meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker payudara yang dideritanya.

Beberapa tulisan adalah saya ambil dari tulisan orang lain yang tersebar di Facebook, Whatsapp atau media sosial lainnya, dengan tetap mencantumkan penulis aslinya. Jika penulis keberatan maka silahkan kontak saya melalui nomor telepon yang ada di blog ini atau melalui email : hmcahyo @ gmail. com - atau melalu akun facebook : https://www.facebook.com/hmcahyo

Terima kasih

Heri Mulyo Cahyo

(Kakak kandung Hefie Setiarini)

Tidak ada komentar:

Terima kasih sudah membaca tulisan "[In Memorian] Akan Merindukanmu"!
Jika Anda punya kritik, saran, masukan atau pertanyaan silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar di bawah ini.