Article

Pentingkah Membaca Bagi Penulis?

 Saya baru saja selesai membaca Mencari Pahlawan Indonesia-nya (MPI) Anis Matta (AM). Hanya satu hal yang bisa saya komentari dari buku tersebut. Anis Matta memang banyak membaca terutama tentang sejarah islam klasik dan kontemporer!

Beberapa saat yang lalu Herry Nurdi mengatakan di milis ini (milis flp) bahwa non-sense seorang penulis bisa membuat sebuah tulisan yang bagus tanpa banyak membaca.

Saya hanya bisa bertanya-tanya… masak sih, memang harus begitu jalannya untuk jadi pembaca? Kalo sekedar membaca saya kira banyak orang yang telah melakukannya… tapi bisa menjadikan sumber inspirasi dan menghasilkan tulisan-tulisan yang bagus mungkin perlu faktor lain..



Memang tidak bisa dipungkiri buku-2 semacam MPI memang harus ditulis oleh orang-orang yang mempunyai pengetahuan luas yang didapat dari membaca.

Tetapi ada juga buku-buku – paling tidak menurut saya – yang ditulis tanpa harus membaca banyak literatur dan hasilnya bagus…

Novel Whuthering Height-nya Emilie Bronte – yang pernah saya singgung — menurut saya juga bagus… dan mestinya begitu [lha wong sepertinya jadi bacaan wajib mahasiswa jurusan bahasa inggris dibeberapa univeritas, paling tidak yang saya tahu di UNJEM dan UNEM [tahu unem-khan? Universitas Negeri Malang]

Padahal tema-nya biasa-biasa saja, cuman memang yang hidup tentang penggambaran suasana [setting?] dan karaketer tiap tokohnya yang memang kuat sekali

saya yang bahasa inggrisnya pas-pasan saja waktu itu [sekarang masih juga begitu oii:)] bisa merasakan suasana yang mencekam dan menegangkan ketika membacanya.. ada syereem… dan ada yang mengharu biruuuuu.. dan ceritanya tuh cuman berkutat dirumah yang dipakai judul novel itu sendiri … tapi kok asyik gitu ya… nggak kalah deh dengan serial petualangannya enid blyton

Trus Little House in The Prairie-nya Laura Ingles [bener gak ya nulisnya?] juga asyik tuh.. setting dan ceritanya tentang kehidupan sehari-hari orang desa…

Saya cuman berpikir, apa Emilie dan Laura juga banyak membaca sebelum nulis dan bacaannya berpengaruh dalam tulisan-tulisannya?

Wallahu’alam… yang jelas saya nggak pernah membaca biografi kedua penulis di atas dengan detil!

Jadi, sebegitu pentingkah membaca bagi penulis?!

[pasti deh yang lain gatal nanggepin :) :) ]

 =malang, ramadhan 13, 1425h=

 * Pernah saya posting di milis FLP

Tidak ada komentar:

Terima kasih sudah membaca tulisan "Pentingkah Membaca Bagi Penulis?"!
Jika Anda punya kritik, saran, masukan atau pertanyaan silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar di bawah ini.