Article

Berbagilah, Bagaimanapun Kondisi Anda!

Saudaraku, saya sering merasa malu ketika saya melihat orang-orang yang mungkin secara materi kurang beruntung daripada kita bisa berlaku sesuatu yang kadang sulit kita lakukan.
Sesuatu itu adalah : b-e-r-b-a-g-i!

Suatu ketika dalam sebuah perjalanan saya hendak naik becak (atau ojek saya lupa tepatnya), maka saya memanggil salah satu dari mereka yang paling dari saya.
Apa yang terjadi saudaraku?
Tukang becak tadi ternyata tidak mau mengantarkan saya!
Apa sebabnya, ternyata karena saat itu bukan gilirannya! Sebagai gantinya dia memanggil seorang temannya untuk mengantarkan saya.
Mungkin ini bagi sebagian kita adalah hal yang biasa!
Tapi tidak bagi saya!
Saya mendapatkan sebuah pelajaran yang sangat berharga, yaitu tentang berbagi
Mengapa berharga?
Anda mungkin tahu berapa besarnya upah dan pendapatan yang diperoleh seorang tukang becak setiap harinya. Saya pernah mendengar seorang tukang becak yang seharian baru mendapat satu penumpang dengan ongkos tiga ribu rupiah.
Kadang saya merasa trenyuh, bagaimana mungkin sehari hanya mendapat uang sebesar itu?
Sedang saya yang lebih dari itu saja kadang masih mengeluh,
Ya Allah sungguh saya malu!
Saudaraku, kembali kepada tukang becak tadi, betapa dengan penghasilan dia yang serba pas-pasan saja dia masih mau berbagi dengan temannya. Betapa dia tidak tamak dan betapa dia menyadari bahwa meski dia punya kesempatan untuk memperoleh hal yang lebih tetapi dia masih ingat akan temannya, yang mungkin justru belum mendapatkan upah sama sekali.
Saudaraku sekalian, jika mungkin anda sekalian pernah ingat cerita saya tentang seorang tukang becak yang menggratiskan bagi penumpang yang dia antar setiap hari jum’at.
Hanya satu keinginannya : dia bisa berbagi dengan yang dia mampu
Saudaraku, sekalian diakhir ramadan yang penuh berkah ini, marilah kita mencoba untuk senantiasa belajar berbagi kepada saudara kita yang lain, karena sesungguhnya tidak ada alasan bagi kita untuk tidak berbagi.
Jangan pernah beralasan bahwa kita tidak punya rizki yang berlebih untuk berbagi, karena anda masih punya banyak kelebihan,
Anda masih punya banyak kelebihan tenaga, maka berbagilah dengan kelebihan anda itu
Anda masih punya banyak waktu luang, maka berbagilah dengan waktu luang anda itu,
Anda masih punya banyak ilmu yang bermanfaat, maka berbagilah dengan ilmu anda itu,
Anda masih punya banyak semangat meraih masa depan yang baik, maka berbagilah dengan semangat anda itu,
Dan anda masih punya banyak senyum kebahagiaan maka berbagilah dengan senyuman anda itu.
Semoga renungan pendek akhir ramadan ini, bisa menjadikan kita semakin banyak berbagi
Selamat menyambut idul fitri 1430 H
Mohon maaf atas segala khilaf,
Dan selamat berbagi
Karena banyak yang bisa anda berikan!

Tidak ada komentar:

Terima kasih sudah membaca tulisan "Berbagilah, Bagaimanapun Kondisi Anda!"!
Jika Anda punya kritik, saran, masukan atau pertanyaan silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar di bawah ini.