Article

Setidaknya Saya Sudah Pernah Menolaknya!

Alhamdulillah hari ini menjelang duhur saya sudah menentukan pilihan.

Jujur awalnya saya sudah mau golput karena saya merasakan kedua caprea yg ada tidak ideal.
Awalnya saya pernah membuly habis habisan capres nomor satu dan saya bangga dengan capres nomor dua.

Seiring dgn perjalanan waktu saya saksikan bahwa pengusung dan pendukung capres 2 sudah banyak melakukan perbuatan yang mengarah pada "menyembah berhala",  dg anti kritik, membuly yg tidak sejalan dan yg lebih parah beberapa kali melecehkan umat islam dgn berbagai prilaku dan statemennya.

Ya. Biarlah saya memilih betdasar pada pertimbangan SARA... tetapi semua oramg bebas dan berhak berpendapat kañ?

Wah sudah adzan maghrib...
Selamat berbuka

......

Lanjutin lagi setelah buka..
....

Selain pernyataan yg kontroversial... hal lain yg membuat sya tidak simpati lagi adalah kedustaan dan sikap tidak kesatria dari para pendukung dan juga yg didukung... ketika begitu terang benderang bukti yang disampaikan tetap saja keras kepala daan malah cenderung memanasi keadaan..

Ya.. menyedihkan.. bukan berarti kubu pertama tidak pernah melakukamnya, tetapi kubu kedua lebih parah terutama pendukungnya.

Mengapa pendukung harus jadi ukuran memilih pemimpin?

Seperti pepatah arab yang dipopulerkan Anis Bawasdem :
" Bahwa prilaku pendukung adalah cerminan dari pemimpinnya..."

Ya. Sejak lama saya setuju dengan ungkapam itu seblum anis mengatakannya.

Dan saya yakin seyakinnya tidak akan pernah seornang presiden yang benar-benar independen dalam menentukan kebijakannya jika ketikaa meraih jabatanmya diusung banyak partai dan kepentingan... monggo silahkan anda cermati dari yang sudah sudah.. sementara partai pendukung capres ke 2 sudah menjadikan platform partainya sebagai idiologi yang pada praktiknya banyak berbenturan - atau bahkan menentang ajaran islam -

Sekali lagi sy berhak memilih dan berpendapat yang mungkin dianggap SARA., tidak masalah.. karena yang anti agama dan anti tuhanpun boleh berpendapat menentang orang yg beragama

Nah,  jika memang takdir Allah SWT memilih capres ke 2 jadi presiden., maka semoga kebijakannya membuat rakyatnya lebih dekat dengan Tuhan-nya.

Dan jika kebijakan kebijakannya sebaliknya setidaknya saya SUDAH PERNAH MENOLAKNYA...

Wallahu'alam

Posted via Blogaway


Posted via Blogaway

Tidak ada komentar:

Terima kasih sudah membaca tulisan "Setidaknya Saya Sudah Pernah Menolaknya!"!
Jika Anda punya kritik, saran, masukan atau pertanyaan silahkan tinggalkan pesan Anda melalui kolom komentar di bawah ini.